Label

Senin, 12 Maret 2012

galauers? ogah ah

ysejak istilah ‘galau’ merajalele eh rajalela, dalam satu harinya udah ga keitung lagi brapa orang yang ngeluh galau di sejumlah jejaring sosial. yaaaa itu lah anak jaman sekarang. udah bangga banget kayaknya kalau uda ngrasa galau trus update status “galau nich”. ga punya pacar, galau. punya pacar, juga masih galau. ga punya duit, galau. banyak tugas, galau, ga bisa shopping, galau. bngung mau pke baju ap, galau. smpe2 mau mau kentut aja bisa galau. baru2 ini muncul komunitas galauers. terdirinya komunitas biasanya karena ada kesamaan interest. lha trus yang ini? sama2 hobi galau? sebernya fenomena ini juga bisa dibilang merusak esensi dari istilah galau sendiri. kenapa? karena jaman dulu, istilah galau hanya digunakan di lagu atau tulisan puitis. sekarang? dikit2 galau. ga asik lo. galau c boleh2 aja. tp ya gak gitu2 jugaaaa kaleee. sebagai generasi muda yang lincah dan terampil, marilah kita semua jauhi sifat galau. karena itu telah merusak harkat dan martabat kesehatan psikologis kita. camkan itu, anak muda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar